SAMARINDA, IAIN NEWS,- Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Samarinda, Kalimantan Timur, menggelar Pekan Bahasa Mahasiswa untuk menjaring bakat dan potensi kebahasaan mahasiswa IAIN. “Pekan bahasa FTIK ini adalah salah satu media untuk melihat sejauh mana mahasiswa IAIN Samarinda mampu menunjukan kemampuan bahasanya,” ujar Dekan FTIK IAIN Samarinda Dr. Khojir, M.SI.
Menurutnya Pekan Bahasa di lingkungan IAIN Samarinda ini untuk menggali bakat dan potensi kebahasaan mahasiswa yang selama ini belum teridentifikasi dengan baik.
“Setelah pelaksanaan Pekan Bahasa ini akan kami temukan bibit-bibit unggul untuk selanjutnya bisa kami lakukan pembinaan intensif,” tutur Dekan FTIK.
Diperoleh informasi dari Rostanti Toba, M.Pd selaku Ketua Panitia, bahwa untuk memeriahkan Pekan Bahasa FTIK yang rencananya akan berlangsung pada 25-29 Oktober 2016 di Gedung Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Jalan H.A.M Rifaddin, Loa Janan Ilir, Samarinda ini akan dirangkai dengan berbagai perlombaan.

“Sedikitnya akan ada 7 perlombaan yang akan dihelat pada Pekan Bahasa FTIK 2016 ini. Antaranya Pidato Bahasa Arab, Pidato Bahasa Inggris, Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ), Taqdimul Qissah, Cerdas Cermat, Vocal Group Bahasa Arab dan Vocal Group Bahasa Inggris,” sebutnya.
“Untuk hari ini kita masih membuka pendaftaran. Dan saya yakin jumlah peserta akan bertambah seiring dengan makin maraknya Pekan Bahasa FTIK,” tukasnya.
Sementara itu, Tresna Nuryana, Mahasiswi semester 3 FTIK, ditemui di sela-sela menunggu dipanggil untuk pentas kepada media ini mengatakan tujuan utamanya mengikuti lomba pidato Bahasa Arab adalah untuk mengasah kemampuan dan kecintaannya pada bahasa Al-Qur’an itu.
“Intinya bagi saya, dalam lomba pasti ada yang menang dan ada yang kalah, jadi saya tidak mengejar juara dalam lomba ini, tetapi lebih kepada untuk mengasah dan menunjukan bahwa saya cinta bahasa Arab,” ungkap Tresna.#Khalif/Fajri dok pri



